-->

Informasi Serba Definisi

Rumus Bunga Tunggal Kelas 7

Rumus Bunga Tunggal Kelas 7

Materi pembelajaran matematika kelas 7 kali ini akan mengdisukusikan topik pembahasan tentang Bunga Tabungan Tunggal.

Tentunya bunga yang kita maksud bukan bunga tumbuh-tumbuhan, melainkan bunga tabungan.

Apakah anda sudah memiliki tabungan di Bank ?. Pernahkan anda mencari tahu koq saldo tabungan anda bisa bertambah ?.

Tambahan uang pada saldo tabungan anda disebut dengan bunga. Bunga tabungan dari suatu bank berbeda-beda. Jenis bunga tabungan itu sendiri bisa dibedakan menjadi dua jenis :
  • Bunga Tunggal
    Bunga Tungga adalah bunga yang dihitung hanya berdasarkan besarnya modal
  • Bunga Majemuk
    Bungan Majemuk adalah bunga yang dihitung berdasarkan besarnya modal dan bunga

Pada pembahasan kali ini kita hanya membicarakan tentang Bunga Tunggal.

Bunga Tunggal


Secara sederhana Bunga Tunggal dapat kita misalkan :
Pak Budi memiliki tabungan sebesar Rp50.000.00,00. 
Bunga tabungan tiap bulan yang didapatkan adalah Rp30.000,00. 
Perhitungan bunga hanya berdasarkan tabungan awal 
dan hanya akan menerima bunga untuk bulan berikutnya
sebesar Rp30.000,00 inilah yang dimaksud dengan 
Bunga Tabungan Tunggal.

Apabila bunganya turut berbunga maka jenis bunga 
tersebut disebut bunga majemuk.

Beberapa istilah yang sering kita jumpai dalam Bunga Tunggal adalah sebagai berikut:
  • Modal = Jumlah uang yang ditabung
  • Persentase bunga = Besarnya bunga yang dikenakan, dapat dianyatakan per tahun (bunga pertahun) atau perbulan maupun perhari

Rumus Bunga Tunggal


Jika modal sebesar M ditabung dengan bunga p % setahun, maka besarnya bunga tunggal (B) dirumuskan sebagai berikut.
  • Besarnya Bunga seelah t tahun
    B = M x
    p / 100
    x t
  • Besarnya Bunga setelah b bulan
    B = M x
    p / 100
    x
    t / 12
  • Besarnya Bungan Setelah t hari (1 tahun = 365 hari)
    B = M x
    p / 100
    x
    t / 365
  • Tabungan akhir(Mn) setelah setelah t waktu :
    Mn = M + B


Keterangan
  • M = Modal (Uang Awal)
  • B = Besarnya bunga
  • p = Persentase bunga
  • t = waktu (lama menabung atau meminjam)




Contoh Soal Bunga Tunggal


Jika Pak Tono menabung uang sebesar Rp30.000.000,00 di suatu bank dengan bunga sebesar 10% per tahun. Hitunglah besarnya bunga dan tabungan akhir jika lamanya menabung :
A. 2 Tahun
B. 4 Bulan
C. 150 Hari

Pembahasan
M = Rp30.000.000,00
p% = 10% / tahun

A. 2 Tahun
Lama menabung 2 tahun, artinya t = 2
B = M x
p / 100
x t
B = 30.000.000,00 x
10 / 100
x 2
B = 30.000.000,00 x 0,1 x 2
B = Rp6.000.000,00
Jadi besarnya bunga selama 2 tahun = Rp6.000.000,00

Tabungan akhir(Mn) setelah setelah 2 tahun :
Mn = M + B
Mn = Rp30.000.000,00 + Rp6.000.000,00
Mn = Rp36.000.000,00
Jadi tabungan akhirnya setelah 2 tahun = Rp36.000.000,00


B. 4 Bulan
Lama menabung 4 Bulan, artinya t =
4 / 12

B = M x
p / 100
x
t / 12

B = Rp30.000.000,00 x
10 / 100
x
4 / 12

B = 30.000.000,00 x 0,1 x
4 / 12

B = 30.000.000,00 x 0,1 x
1 / 3

B = 10.000.000,00 x 0,1
B = Rp1.000.000,00
Jadi besarnya bunga selama 4 Bulan = Rp1.000.000,00

Tabungan akhir(Mn) setelah setelah 4 Bulan :
Mn = M + B
Mn = Rp30.000.000,00 + Rp1.000.000,00
Mn = Rp31.000.000,00
Jadi tabungan akhirnya setelah 4 Bulan = Rp31.000.000,00


C. 150 Hari
Lama menabung 150 Bulan, artinya t =
150 / 365

B = M x
p / 100
x
t / 365

B = Rp30.000.000,00 x
10 / 100
x
150 / 365

B = 30.000.000,00 x 0,1 x 0,41
B = Rp1.230.000,00
Jadi besarnya bunga selama 4 Bulan = Rp1.230.000,00

Tabungan akhir(Mn) setelah setelah 150 Hari :
Mn = M + B
Mn = Rp30.000.000,00 + Rp1.230.000,00
Mn = Rp31.000.000,00
Jadi tabungan akhirnya setelah 150 Hari = Rp31.230.000,00

Share this: