Ketika masih duduk di bangku sekolah dasar, sering kali kita menyebut garis khatulistiwa apalagi ketika kita mulai mengenal globe.
Nah kira-kira mengapa disebut dengan garis khatulistiwa dan negara-negara mana saja yang dilalui oleh garis khatulistiwa tersebut.
Apa itu garis khatulistiwa ?
Garis khatulistwa adalah garis khayal atau imajiner yang membelah bumi menjadi dua bagian, yaitu :- Belahan bumi utara
- Belahan bumi selatan
Khatulistiwa adalah satu-satunya garis di permukaan bumi yang dianggap lingkaran besar. Ini didefinisikan sebagai lingkaran yang digambar di bola (atau bola lengkung seperti Bumi diklasifikasikan) dengan pusat yang mencakup pusat bola itu. Khatulistiwa dengan demikian memenuhi syarat sebagai lingkaran besar karena melewati pusat bumi yang tepat dan membaginya menjadi dua. Garis lintang lain di utara dan selatan khatulistiwa bukanlah lingkaran besar karena mereka mengecil saat mereka bergerak ke arah kutub. Seiring lama mereka menurun, mereka tidak semua melewati pusat bumi.
Negara-negara yang dilalui khatulistiwa
Khatulistiwa melewati banyak negara, termasuk Ekuador, Columbia, Brasil, Gabon, Sao Tome dan Principe, Kongo, Zaire, Uganda, Kenya, Somalia, dan Indonesia. Khatulistiwa melintasi perairan teritorial dari negara pulau Maladewa dan Kiribati. Di Indonesia, Pontianak Ibu Kota Kalimantan Barat adalah kota yang dilewati oleh garis khatulistiwa.Selain Negara, Garis Khatulistiwa juga melintang di Tiga Samudera yakni Samudera Pasifik, Samudera Hinda dan Samudera Atlantik.
Iklim di garis khatulistiwa
Daerah yang dilalui garis khatulistiwa akan memiliki iklim yang berbeda dari beberapa wilayah yang berada di belahan bumi utara maupun selatan,terutama pola iklim yang sama sepanjang tahun yang mana pola hangat dan basah serrta pola hangat dan kering bisa berlangsung sepanjang tahun.Iklim di daerah khatulistiwa dipengaruhi oleh banyaknya sinar matari yang masuk serta
daerah-daerah yang dilalui jalur khatulistiwa memiliki kelembaban udara yang cukup tinggi
Dan sementara itu, wilayah yang bergerak menjauh dari daerah khatulistiwa akan menerima cahaya matahari yang tidak terlalu banyak, baik yang bergerak ke arah utara, maupun ke arah selatan dari garis khatulistiwa.
Namun, karena iklim tropis yang terjadi di daerah garis khatulistiwa menjadikan wilayah ini sebagai salah satu wilayah yang memiliki paling banyak keanekaragaman hayati di Bumi ini. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya jenis flora dan fauna yang kesemuanya menempati hutan hujan tropis khas wilayah garis khatulistiwa.