Cilia dan flagella merupakan tonjolan dari beberapa sel yang membantu pergerakan sel. Mereka juga membantu memindahkan zat di sekitar sel dan mengarahkan aliran zat ke sepanjang saluran.
Cilia dan flagella terbentuk dari pengelompokan mikrotubulus khusus yang disebut badan basal. Jika tonjolannya pendek dan banyak yang disebut silia. Jika mereka lebih panjang dan kurang banyak (biasanya hanya satu atau dua) mereka disebut flagella.
Untuk itu sebelum kita memahami perbedaan Silia dan Flagela, terlebih dahulu kita akan mengetahui apa yang disebut dengan Silia dan apa yang disebut dengan Flagella.
Apa itu Silia
Kata Silia yang sering kita sebut, dalam bahasa Inggris diistilahkan dengan Cilia. Kata cilia ini merupakan jamak dari cilium dan menurut dictionary.com kata cilium ini berasal dari bahasa latin yang memiliki makna "bulu mata".Silia adalah organel sel yang memiliki diameternya sekitar 0,25 μm dan memiliki panjang sekitar 2 sampai 20 μm dan umumnya silia muncul dalam jumlah banyak pada permukaan sel.
Dinding dari silia terdiri dari 9 dublet mikrotubula yang mana dublet tersebut tersusun melingkar dan radier terhadap dua buah singlet mikrotubula, oleh karena itu susunan ini dinyatakan memiliki susunan mikrotubula 9+2 (9 dublet dan 2 singlet). Setiap dublet saling berhubungan dengan perantaraan protein penghubung yang disebut neksin. Pada bagian bebas dari subdublet terdapat sepasang molekul protein yang disebut Dinein.
Contoh kegunaan silia :
- Siput menggunakan silia menggerakan makanan melalui sistem pencernaan
- Kerang menggunakan silia untuk mengangkut makanan dan oksigen
Jenis-jenis silia
Silia dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu:- Silia motil
Silia motil dapat ditemukan di saluran pernapasan, telinga tengah, dan sistem tubuh lainnya. Beberapa sililia akan berhembus dalam gerakan berirama atau berdenyut, dan menggunakan gerakan itu untuk menjaga lobang internal sensitif dari partikel lendir atau asing, misalnya. Sel tubuh yang memiliki satu cilium yang bergerak adalah sel sperma, yang menggunakan cilium tersebut untuk mendorong sel.
- Silia non-motil
Silia non-motil memainkan peran penting dalam banyak organ yang berbeda. Silia non-motile bekerja mirip seperti antena yang menerima informasi sensorik untuk sel, memproses sinyal dari sel lain atau cairan yang mengelilinginya. Misalnya, silia di ginjal terpaksa ditekuk saat arus urin mengalir, yang mengirimkan sinyal ke sel yang mengalir. Silia non-motil di dalam mata ditempatkan di fotoreseptor retina, memungkinkan molekul penting untuk diangkut dari satu ujung ke ujung lainnya.
Apa itu Flagela
Kata Flagela yang sering kita sebut dalam bahasa Inggris diistilahkan dengan Flagella. Kata flagella ini merupakan jamak dari flagellum yang memiliki makna "cambuk".Flagela adalah struktur seperti cambuk yang memungkinkan sel bergerak.Flagela ditemukan dalam domain : bakteri, archaea, dan eukaryota, yang juga dikenal sebagai protista, tumbuhan, hewan, dan jamur. Walaupun ketiga jenis flagela tersebut digunakan untuk penggerak, namun ketiga jenis flagela tersebut memiliki struktur yang berbeda.
Cilia mirip dengan flagela dalam struktur dan fungsinya, namun cilia lebih pendek dan bergerak secara berbeda. Sel bersilia biasanya memiliki ratusan atau ribuan silia, yang bergerak serempak seperti dayung kecil. Terkadang sel juga akan menggunakan silia untuk menyalurkan makanan ke dalam alur lisan. Berbagai jenis paramecium menggunakan silia untuk kedua tujuan.
Perbedaan Silia dan Flagela
Perbedaan antara Flagela dan Silia- Dari sisi kepadatan, silia memiliki ratusan per sel sedangkan flagela kurang dari 10 per sel.
- Flagela memililiki ukuran yang lebih panjang dari silia (berukuran pendek).
- Cilia hadir dalam organisme multisel dan membantu memindahkan cairan melewati sel yang tidak bergerak sementara flagella terutama ditemukan pada gamet.
- Silia bergerak seperti memukul saat berenang sedangkan flagella bergerak dengan gaya mirip dayung.
- Silia memukul dalam irama terkoordinasi, flagella memukul dengan cara independen
- Silia memperoleh energi dari molekul yang disebut Kinesin, sementara flagella memperoleh energi dari membran plasma.
- Silia ditemukan dalam sel eukariotik sedangkan flagela ditemukan pada sel eukariotik dan prokariotik
- Silia terdapat pada seluruh permukaan sel sementara flagela hanya terdapat pada ujung sel.
Referensi
1. http://www.diffen.com/difference/Cilia_vs_Flagella
2. https://id.wikipedia.org/wiki/Silia
3. http://www.softschools.com/science/biology/the_function_of_cilia/